ARTIKEL ALAT MUSIK TRADISIONAL SEPERTI ANGKLUNG, GAMELAN, DAN KOLINTANG YANG DIAKUI OLEH UNESCO SEBAGAI WARISAN BUDAYA DUNIA.

 PENDAHULUAN 

Angklung, Gamelan, dan Kolintang adalah alat musik tradisional Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Dunia. Angklung, terbuat dari bambu, dimainkan secara kolektif; Gamelan, dengan alat musik percu dan gesek, memiliki peran penting dalam kehidupan sosial; sedangkan Kolintang, alat musik dari Sulawesi, dikenal dengan melodi yang harmonis. 


1.Angklung 

Angklung adalah alat musik tradisional yang berasal dari Jawa Barat.

Terbuat dari bilah bambu yang disusun dalam tangga nada tertentu.

Dimainkan dengan cara digetarkan, menghasilkan suara yang merdu.

Diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda pada tahun 2010 karena nilai sosial dan sejarahnya yang tinggi.


2. Gamelan

Gamelan merupakan ansambel musik yang terdiri dari berbagai instrumen, seperti gong, kendang, saron, dan bonang.

Banyak ditemukan di daerah Jawa, Bali, dan Lombok, sering dimainkan dalam pertunjukan seni dan ritual adat.

Diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda pada tahun 2021, menegaskan perannya dalam kehidupan sosial dan spiritual masyarakat Indonesia.


3. Kolintang

Kolintang adalah alat musik perkusi khas Minahasa, Sulawesi Utara, yang terdiri dari bilah kayu yang disusun dan dimainkan dengan stik pemukul.

Suaranya yang khas sering digunakan dalam upacara adat dan pertunjukan musik modern.

Diakui oleh UNESCO pada tahun 2024, semakin memperkuat posisinya sebagai aset budaya yang harus dijaga dan dikembangkan.


4. Sasando

Sasando adalah alat musik petik dari Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur, yang memiliki bentuk unik menyerupai tabung bambu.

Memiliki dawai yang membentang di tengahnya dan resonator dari daun lontar.

Diakui oleh UNESCO pada tahun 2013 karena nilai budaya dan sejarahnya yang unik.



KESIMPULAN 

Pengakuan UNESCO terhadap alat musik tradisional ini menunjukkan kekayaan budaya Indonesia yang memiliki nilai tinggi di mata dunia.

Setiap alat musik tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga sebagai simbol identitas dan warisan budaya yang harus dilestarikan.

Comments

Popular Posts